Wikipedia

Hasil penelusuran

Sejarah Singkat Gereja GMIT Kharisma Penfui

 

Sejarah Gereja Singkat GMIT Kharisma Penfui

Pada hari Jumat tanggal 16 April 2021 dilakukan pertemuan Interen oleh beberapa tokoh jemaat diantaranya: (Bpk Marthen Sing, Bpk Simon Mau Sing, Bpk Cristhofel Kotten, Bpk Andre Angi, Bpk Marthen Manafe, dan Sdra. Heldi Lau) bertempat dirumah Bpk Marthen Sing. Hasil dari pertemuan interen tesebut yaitu: sama-sama memiliki ide merintis Gereja baru dan Mengundang Tokoh Jemaat dan Jemaat untuk melakukan rapat bersama yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 17 April 2021 tepat jam 4 sore bertempat di rumah Bpk Marthen Sing dengan agenda membahas ide merintis Gereja baru.

Atas pertolongan Tuhan Yesus Kristus Sang Kepala Gereja maka telah dilaksanakan rapat bersama Tokoh Jemaat dan Jemaat pada hari Sabtu tanggal 17 April 2021 tepat jam 4 sore bertempat di rumah Bpk Marthen Sing dan semua yang mengikuti rapat tersebut menerima usulan ide merintis gereja baru, dan bersepakat meminta Ibu Pdt. Yanti Giri S.Th. untuk memimpin kebaktian perdana yang dilaksanankan pada hari minggu tanggal 25 April 2021 bertempat di rumah Bpk Marthen Sing. Tokoh Jemaat yang hadir dalam rapat tersebut adalah sebagai berikut: (Bpk Marthen Sing, bersama Keluarga, Bpk Simon Mau Sing, Bpk Cristhofel Kotten, Bpk Andre Angi, Bpk Marthen Manafe, Sdra. Heldi Lau, Ibu Rince Giri Nalle, Bpk Fance Kasse, Bpk Alexander Luttu, Bpk Timotius Sanang, Bpk Bastian Ne’a, Bpk Anis Giri, Bpk Stefanus Dethan, Bpk Alfons Lenggu, Bpk Marthen Siwalete, Ibu Yane Lenggu, Ibu, Afliana Kalakik Nggadas, dan Ibu Jublina Luttu Nggebu).

Sesuai dengan kesepakatan bersama Tokoh Jemaat & Jemaat pada hari Sabtu tanggal 17 April 2021 yaitu akan dilaksanakan kebaktian Perdana pada hari minggu tanggal 25 April 2021 yang dipimpin oleh Ibu Pdt. Yanti Giri S.Th  dan dihadiri oleh 69 orang Jiwa. Kemudian Pada hari minggu tanggal 02 Mei 2021 sore beberapa perwakilan tokoh jemaat (Bpk Marthen Sing, Bpk Christofel Kotten, Bpk Andre Angi, Bpk Marthen Manafe, Bpk Bastian Ne’a dan saudara Heldi Lau) bertemu dengan Bpk Pdt. Emr. Hengky Malelak M.Th untuk menanyakan syarat-syarat pendirian gereja baru sekaligus meminta Bpk Pdt Emr. Hengki Malelak M.Th sebagai Pdt Konsulen. Maka pada hari minggu tanggal 09 Mei 2021 Kebaktian utama Pagi dipimpin oleh Bpk Pdt. Emr. Hengky Malelak M.Th. Berdasarkan kesepakatan Majelis, Jemaat, dan Bpk Pdt. Emr. Hengky Malelak M.Th meminta Ibu Pdt Apliana Boboy untuk memulai memimpin Kebaktian pada hari minggu tanggal 06 Juni 2021.  Kebaktian minggu dan pelayanan sudah berjalan di jemaat-jemaat tetapi belum memiliki nama gereja, maka atas kesepakatan bersama mengumumkan kepada semua jemaat untuk berpartisipasi dalam mengusulkan nama gereja. beberapa jemaat telah mengusulkan nama gereja termasuk nama Kharisma yang diusulkan oleh Ibu Pdt Apliana Boboy yang diambil dari Firman Tuhan Keluaran 14 : 14 “Tuhan akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja.” dan usulan nama Kharisma yang diusulkan oleh Ibu Pdt Apliana Boboy di setujui oleh semua jemaat, sehingga pada Sidang Jemaat pertama pada bulan Febuari 2022 nama Kharisma disahkan menjadi nama gereja. Yaitu gereja GMIT Kharisma Penfui.

Pada bulan oktober 2021 dilaksanakan rapat Majelis Jemaat bersama Bpk. Pdt. Emr. Hengky Malelak M.Th, Adapun hasil dari rapat tersebut telah menyetujui dan mengangkat Ibu Pdt Apliana menjadi Ketua Majelis Jemaat GMIT Kharisma Penfui.

Seiring berjalannya waktu Keluarga Bpk Marthen Sing telah menghibakan sebidang tanah untuk pembangunan gedung gereja GMIT Kharisma penfui. Sehingga dibentuklah Panitia Pembangunan Gedung Gereja GMIT Kharisma yang diketuai oleh Bpk. Andre Angi. Dan dimulainya pekerjaan pembangunan Gereja yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Ketua Majelis Jemaat Ibu Pdt. Apliana Boboy, Bpk Pdt Emr. Hengky Malelak M.Th dan Bpk Pnt. Marthen Sing pada hari Minggu Tanggal 19 Desember 2021 yang dihadiri oleh semua jemaat GMIT Kharisma Penfui.

Proses pembangunan gedung GMIT Kharisma penfui terus digiatkan oleh seluru jemaat dengan semangat kerja sama, sama-sama bekerja yang baik sehingga pada tanggal 14 April 2022 dilakukan kebaktian pertama di gedung yang baru yaitu Kebaktian Pengembalaan Perjamuan Kudus dan kebaktian di gedung gereja yang baru berlansung sampai hari ini.

Jumlah kepala keluarga GMIT Kharisma Penfui sampai dengan hari ini dalam momentum hari ulang tahun yang ke-2 sebanyak 62 Kepala  keluarga, terdiri dari laki-laki 113 jiwa, perempuan 120 jiwa Sehingga total keseluruhan jiwa Jemaat Kharisma Penfui sebanyak 233 jiwa dan dilayani oleh 23 Majelis.

Demikian Sejara Singkat GMIT Kharisma Penfui.

Tuhan Yesus Memberkati.

Selamat Merayakan Jumat Agung Dan Menyongsong Paskah Bagi Semua Umat Kristiani

 


(Syair Bahasa Rote Ndao, Oleh : Heldi Lau)

Ima hita koa neu lain ma koa neu manlemba do kio neo mansoi, lemba nala hita sala nala ma doi nala hita singgo nala, ala londa nggagge sia lelete golgota, la lilo na titi ma ao sisi nambalutu, hu na hita sala falu nala ma hita singgo sio nala. Fai iya Lamatua Ana sanggu nala sain, boe ma Ana lulik nala liun, Hu na Hita sala falun nala, do singgo sio nala, De nao saik ala babaluan, Do siti saik ala sisi, ma bina liluk ala hala doi, de lea Nendi LamatuaMa nole nendi Lamatua, au hule neu basa hita sanggu tala dai la'e, ma lulik tala sela sue, hu na pinu idu ala moli ma lu mata ala dadi, Tehu ita afi teu sisi do ona teu hala doi, fai ka telu na Lamatua fela fali, lama tua na tudu aon, fai ka ha nulu na Lamatua hene neu sia nusa soda do inggu mole, neu tema sion do bate falun, dula dale konda mai dula dale le'u tein au hule neu basa hita hata holi mama hele ala sia lae fafo ia : ima hita sale dale ala dai fai, ma tu'e tei ala dai ledo, fo simbo nala hita hala doi nala ma doi nala hita kulu don nala, ima hita koa neu lain ma koa neu lain papa bo'i e hai mo'e makasi nae-nae neu.



Bulan November Bulan Lingkungan hidup GMIT


Bulan November merupakan Bulan yang dicanangkan oleh Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) sebagai Bulan Lingkungan Hidup. Sebagai Umat ciptaan Tuhan, kita harus memiliki rasa tanggung jawab kita terhadap semua ciptaan Tuhan didalam dunia ini, Sikap cuek dan masa bodoh terhadap ancaman dan kerusakan lingkungan sungguh bukanlah sikap iman yang diharapkan lahir dari kesadaran orang percaya, kita harus menyadari bahwa kepada kitalah Allah memberi mandat untuk menjaga, mengelola dan melestarikan alam semesta ini dengan penuh hikmat dan tanggung jawab kita kepada Tuhan.

#AyoMenanamPohon,#Buanglahsampapadatempat, #janganmerusaklingkungahidup, #bersahabatlahdenganlingkunga



SEJARAH SINGKAT FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA


(Oleh : Heldi Lau, Ketua BLM/Senat FST Periode 2019/2020)

Fakultas Sains dan Teknik Undana merupakan salah satu fakultas yang ada di Universitas Nusa Cendana yang resmi berdiri berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 16 Tahun 2006. 
Pendirian Fakultas Sains dan Teknik Undana merupakan hasil merger dari Fakultas Teknik dan Fakultas MIPA Undana yang sebelumnya ada. 
Fakultas Sains dan Teknik Undana merupakan fakultas ke-7 (tujuh) di Undana yang diharapkan dapat mengembangkan keilmuan Sains dan Teknik yang mana dewasa ini peran dari kedua keilmuan ini sangat penting guna menunjang pembangunan nasional khususnya di wilayah NTT melalui upaya pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai salah satu unit kerja di lingkup Universitas Nusa Cendana (Undana) perkembangan Fakultas Sains dan Feknik-Undana-sekarang ini cukup baik. Ini terlihat dari masih tingginya minat lulusan SMU atau yang sederajat memilih FST sebagai tempat melanjutkan pendidikan kesarjanaan. Mutu lulusan yang berkualitas dan tersedianya jurusan-jurusan yang bidang keilmuaannya masih dibutuhkan pasar kerja merupakan alasan utama tingginya peminatan calon mahasiswa menjadi mahasiswa di fakultas ini. Dala- jumlah mahasiswa Fakultas Sains Teknik Undana sampai akhir Desember 2018 berjumlah 4715 orang. Kondisi ini mau tidak mau tentunya membawa implikasi bagi Fakultas Sains dan Teknik Undana sendiri, dimana Fakultas Sains dan Teknik Undana dituntut harus lebih mampu menyelenggarakan sistem pendidikan tinggi yang berkompetensi sehingSga dapat menjadi institusi pendidikan yang kredibel dan berdaya saing.
Fakultas Sains dan Teknik Undana saat ini memiliki 11 (sebelas) program studi, dimana 5 (lima) program studi merupakan program studi keilmuan Sains dan 6 (enam) program studi lainnya merupakan program studi keilmuan Teknik. Program studi keilmuan Sains terdiri atas program studi Matematika, Fisika, Kimia, Biologi dan lImu Komputer yang berperan mengembangkan ilmu dasar (basic science), sementara program studi keilmuan Teknik meliputi jurusan Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Arsitektur, Teknik Pertambangan dan Teknologi Tenun 1kat memiliki peran mengembangkan ilmu terapan (applied science) khususnya dalam bidang teknologi dan rekayasa. Terkait akreditasi program studi yang ada, 9 (sembilan) jurusan terakreditasi B yaitu Matematika, Fisika, Kimía, Biologi, Teknik Mesin dan Teknik Elektro, lImu Komputer, Teknik Sipil dan Arsitektur serta 1 (satu) program studi yang terakreditasi C yaitu Teknik Pertambangan. Untuk akreditasi program studi Teknologi Tenun Ikat sedang berproses karena program studi ini baru menyelenggarakan kegiatan akademiknya pada Semester Ganil Tahun Akademik 2018/2019. Pada Rencana Strategis Fakultas Sains dan Teknik Undana Tahun 2016-2020 yang telah direvisi ditetapkan sasaran strategis fakultas adalah : (1) meningkatnya kualitas pembelajaran dan kemahasiswaan, (2) meningkatnya kualitas kelembagaan, (3) meningkatnya relevansi, kualitas dan kuantitas SDM, (4) meningkatnya relevansi dan produktivitas riset dan pengembangan, serta (5) terwujudnya tata kelola yang baik. Upaya strategis tersebut ditujukan untuk pengembangan sumberdaya manusia yang mandiri dan menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan seni khususnya yang berkaitan dengan bidang sains dan teknik, serta memilīki ketajamar datam membedar dan menjawab berbagai permasalahan pembangangunan yang ada di masyarakat.

Dasar hukum pembentukan Fakultas Sains dan Teknik Undana adalah Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 16 Tahun 2006. Adapun landasan pembentukan Fakultas Sains dan Teknik Undana pada saat itu adalah adanya tuntutan agar dilakukannya percepatan pengembangan sains dan teknik di daerah sesuai kapasitas keilmuan dengan memanfaatkan potensi unggulan dan sumberdaya yang tersedia di tingkat lokal. Keberadaan Fakultas Sains dan Teknik Undana diharapkan menjadi kekuatan dalam mengembangkan IPTEKS yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat sekaligus mampu memecahkan berbagai masalah pembangunan menuju terciptanya kesejahteraan masyarakat secara khusus di Nusa Tenggara Timur maupun Indonesia pada umumnya. 
Fakultas Sains dan Teknik Undana sampai kurun waktu 2018 memiliki 11 (sebelas) program studi. Adapun dasar hukum pembentukan sepuluh program studi tersebut adalah : Program studi S1 Teknik Sipil, Teknik Mesin dan Teknik Elektro dibuka berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdikbud No. 242/Dikti/Kep/1999 tanggal 18 Mei 1999 Program studi S1 llmu Matematika, Fisika, Biologi dan Kimia dibuka berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdiknas No. 2802/D/T/2001 tanggal 30 Agustus 2001. Program studi S1 IImu Komputer dibuka berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdiknas No. 3746/D/T/2006 tanggal 28 September 2006. Program studi S1 Teknik Arsitektur dan Teknik Pertambangan dibuka berdasarkan SK Dirjen Dikti Depdiknas No. 2103/D/T/2007 tanggal 2 Agustus 2007. Program Studi D3 Teknik Pembuatan Tenun Ikat dibuka berdasarkan SK Menristekdikti RI No. 237/KPT/1/2017 tanggal 26 Mei 2017. Tugas Pokok dan Fungsi serta Struktur Organisasi Fakultas Sains dan Teknik Undana merupakan fakultas ke-7 (tujuh) di Undana yang diharapkan dapat mengembangkan keilmuan Sains dan Teknik yang mana dewasa ini peran dari kedua keilmuan ini sangat penting guna menunjang pembangunan nasional khususnya di wilayah NTT melalui upaya pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Secara kelembagaan tugas pokok dan fungsi Fakultas Sains dan Teknik Undana adalah Menyelenggarakan pendidikan sarjana untuk bidang sains dan teknik di lingkungan Undana dalam rangka memperkuat peran peserta didik baik sebagai anggota masyarakat maupun stakeholders yang memiliki kemampuan akademik dan/atau professional yang dapat diterapkan guna kesejahteraan masyarakat. Menyelenggarakan pengelolaan manajemen pendidikan tinggi pada tingkatan sarjana agar menghasilkan lulusan yang berkualitas secara intelektual dan dan sikap. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta mengupayakan penerapannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional. 

      Bisa menonton video profil FST pada Link dibawah ini                  
htthttps://youtu.be/Co14jd6UU3E.



(Sumber : LAKIN Undana 2018)

Sejarah Singkat Gereja GMIT Kharisma Penfui

  Sejarah Gereja Singkat GMIT Kharisma Penfui Pada hari Jumat tanggal 16 April 2021 dilakukan pertemuan Interen oleh beberapa tokoh jemaat...